Minggu, 18 Desember 2011

Bisnis dan Ekonomi

Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.
llmu ekonomi adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang usaha manusia untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya.
Ada 3 hal yang penting dalam bisnis:
•Semua bisnis menghasilkan barang atau jasa
•Semua bisnis mencari keuntungan
•Semua bisnis mencoba meneruskan keinginan konsumen
Mengapa kita perlu belajar bisnis
•The impact of Business (pengaruh kuat bisnis dalam kehidupan sehari-hari)
•Career choise (pilihan karir atau propesi)
•Business ownor ship (keinginan untuk memiliki dan untuk menjelaskan
kepada konsumen tentang produk yang dihasilkan)
Tujuan bisnis:
•Profit (keuntungan)        
•Growth (pertumbuhan)
•Continuity (berkesinambungan)
•Stability (stabilitas)
•Public Service (pelayanan umum)
•Will Fare (sejahtera)
Orientasi Bisnis ada 2:
•Profit (mencari keuntungan)
•Nonprofit (tidak mencari keuntungan)
Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi yang ada di dunia ini pada dasarnya ada 2 :
1.Kapitalis peran pemerintah sangat kecil
Banyak dianut oleh Negara Amerika, tujuannya untuk mendongkrak kemajuan
 Negara. Dalam system kapitalis para pelaku bisnis bebas menentukan harga,
 bebas memiliki kekayaan dan bebas berusaha
2.Komunis peran pemerintah sangat besar
Di antara system kapitalis dan komunis, lahirlah sebuah system yang bernama system
ekonomi mix (campuran). Indonesia menganut system ekonomi campuran karena di
indonesia banyak terdapat PT, CV, Firma dimana perusahaan tersebut bebas
menentukan harga, bebas memiliki kekayaan dan bebas berusaha, juga adanay
BUMN, BAMD dan Koperasi.
Perenan manusia dalam bisnis:
Elemen manusia merupakan inti dari bisnis,karena bisnis membutuhkan orang-orang
sebagai pemilik,manager,pekerja dan konsumen.
Indentifikasi peluang bisnis
Dalam mengindentifikasi peluang bisnis, ada 2 fase yang harus dilalui:
1.Fase pertama adalah untuk menemukan gagaasan atau ide. Pada fase
ini ada 4 tempat untuk memperoleh gagasan yaitu:
•Diri sendiri
•Pelanggan
•Pasar
•Produk yang gagal
2.Fase kedua adalah untuk mengindentifikasi peluang bisnis dalam
kaitannya dengan gagasan tadi. Dalam fase ini ada 4 langkah yang harus
ditempuh secara berurutan:
•Analisa persoalan
•Analisa situasi
•Merumuskan wilayah yang tidak diketahui
•Mensurvey pelanggan sasaran
  
PEMEGANG KEPENTINGAN UTAMA DALAM BISNIS
Ada 5 kelompok pemegang kepentingan yang terlibat dalam berinteraksi
dalam bisnis:
1.Pemilik/wiraswasta (Enterpreunuer) adalah orang yang menorganisasi,
mengelola dan mengasumsikan resiko yang dihadapi untuk memulai bisnis.
2.Manager/karyawan adalah orang yang mempunyai tanggung jawab
mengelola zkeputusan-keputasan perusahaan.
3.Kreditor adalah intuisi atau badan keuangan atau individu yang
memberikan pinjaman.
4.Pemasok adalah perusahaan atau orang yang mensuplay bahan baku
(input) untuk diproduksi.
5.Pelanggan adalah orang atau konsumen akhir yang akan
membelanjakan uangnya untuk mendapatkan produk atau apa yang mereka
inginkan dan butuhkan.
Interaksi antara pemilik,karyawan,kreditor,pemasok dan pelanggan

Dana di inventasi Pembelian
Menciptakan ide bisnis
Orang akan berniat menciptakan ide bisnis hanya apabila mereka mengharapkan
imbalan dari usahanya,imbalan dari pemilik perusahaan dalam berbagai
 bentuk.Sebagian orang termotivasi karena adanya kesempatan mendapatkan
 penghasilan besar,ingin menjadi pemimpin tidak sekedar karyawan sehingga banyak
orang yang senang dengan tantangan dan prestise dengan memiliki
 perusahaan.Menciptakan ide bisnis adalah menciptakan keunggulan kompetitif yang
merupakan suatu sifat unik yang membuat suatu produk bisnis lebih diminati dari
 produk pesaingnya.
 Dalam ekonomi kapitalis, dimana kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dan operator dari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha, atau kapital yang mereka berikan. Namun tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini, misalnya bisnis koperatif yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atau institusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Model bisnis seperti ini kontras dengan sistem sosialistik, dimana bisnis besar kebanyakan dimiliki oleh pemerintah, masyarakat umum, atau serikat pekerja.

 Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Kata "bisnis" sendiri memiliki tiga penggunaan, tergantung skupnya — penggunaan singular kata bisnis dapat merujuk pada badan usaha, yaitu kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. Penggunaan yang lebih luas dapat merujuk pada sektor pasar tertentu, misalnya "bisnis pertelevisian." Penggunaan yang paling luas merujuk pada seluruh aktivitas yang dilakukan oleh komunitas penyedia barang dan jasa. Meskipun demikian, definisi "bisnis" yang tepat masih menjadi bahan perdebatan hingga saat ini.
materi referensi:
wikipedia
http://www.scribd.com/doc/24494554/Pengertian-Bisnis-Dan-Ekonomi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar